Menanti Sebuah Kepastian
Dikala malam merobek pekatnya senja
Dikala malam merobek pekatnya senja
Menudungi maya pada sepi
Mengawali pertemuan kita
Pertemuan yang sulit bagiku
Dilupaka begitu saja
Dari memori ingatanku
Karena aku selalu teringat raut wajahmu
Selalu ada raut wajahmu
Dalam bayang-bayangku
Setiap waktu……
Yang di dalam memoriku hanyalah kamu
Dan yang ada dalam hatiku juga kamu
Mengapa semuanya harus ada kamu
Kini hari-hariku…..
Selalu ada bayangan mu dalam hidupku
Walau itu tidak nyata bagiku
Tapi aku merasakan kedekatanmu disisiku
Kini aku selalu menanti dan…terus menanti
Oh… sang pujangga cinta…..
Apakah aku harus selalu menanti ?
Menanti sebuah jawaban yang tak pasti
Kini aku hanya bisa berharap pada sang waktu
Semoga sang waktu bisa menjawabnya
Jalan Cinta
Aku bisa terus berdiri
Di atas kaki kecil ini
Tenaga yang tertinggal pun sisa
Namun semangat ini
Tak pernah sirna
Semua hanya karena ikhlasmu
Dalam menemani setiap langkahku
Kaki ini akan terus melangkah
Hingga menemukan jalan cinta
Walau langkah ini sudah tertatih
Aku tidak akan menyerah
Kan ku telusuri jalan cinta
Untuk sampai di pintu hatimu
Walau banyak cadas menghampiriku
Namun cinta yang membuatku bertahan
Untuk menjemputmu menjadi kekasih hatiku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar